Rahasia Umur Panjang 117 Tahun – Pernah dengar nama María Branyas Morera? Beliau adalah perempuan luar biasa dari Spanyol yang meninggal dunia di usia 117 tahun, dan sempat tercatat sebagai manusia tertua di dunia. Menariknya, bukan hanya panjang umur, tapi kualitas hidupnya juga terjaga.

Para ilmuwan dari Josep Carreras Leukaemia Research Institute meneliti tubuhnya: mulai dari gen, sistem imun, hingga mikrobiom usus. Hasilnya bikin kaget! María punya kombinasi langka: gen protektif, metabolisme lemak yang sehat, dan mikrobiom usus yang masih muda—terutama tingginya kadar Bifidobacterium, bakteri baik yang dikenal menjaga peradangan tetap rendah.

Dan yang bikin makin menarik, gaya hidup María sangat sederhana:

• Sayur, legum, minyak zaitun, dan yogurt plain setiap hari ala diet Mediterania.
• ‍Hidup aktif, banyak bergerak, tanpa gaya hidup serba instan.
• Hidup tenang, tidak terjebak stres berkepanjangan.

Ilmuwan bahkan menemukan bahwa usia biologisnya 23 tahun lebih muda dari usia aslinya. Bayangkan, di usia 117 tahun, tubuhnya seolah baru 94 tahun!

—

Bagaimana QULBI Habits Membaca Kisah Ini?

Di Griya Sehat QULBI, kita percaya bahwa kesehatan itu bukan kebetulan. Sehat adalah buah dari kebiasaan (habits) yang rapi, sederhana, dan konsisten, Biidznillah. Nah, apa yang terjadi pada María bisa dijelaskan lewat tiga pilar QULBI Habits:

1. Input Habits

María menjaga apa yang masuk ke tubuhnya.

• Eating: Diet Mediterania yang kaya serat, minyak sehat, dan fermentasi alami (yogurt) mendukung mikrobiomnya. Kita bisa meniru dengan mengurangi makanan olahan, memperbanyak sayur, kacang, dan sesekali yogurt plain.
• Thinking & Connecting: Hidup sederhana, tenang, dan penuh interaksi sosial sehat membuat stresnya lebih terkelola. Inilah “pupuk” terbaik bagi tubuh.

2. System Habits (FASCIA Hack)

Tubuh María tetap aktif. Bergerak bukan sekadar olahraga, tapi Moving yang benar: jalan kaki, aktivitas rumah tangga, postur yang seimbang. Ingat, FASCIA Hack menekankan Balancing, Touching & Moving. Bayangkan tubuh seperti gitar, kalau tegang sebelah, nadanya fals. Dengan balancing postur dan gerakan natural, sistem tubuh tetap harmonis.

3. Output Habits

Kesehatan juga keluar lewat cara tubuh “membuang”: tidur cukup, puasa ringan (spontan dari pola makan sederhana), dan menjaga ritme harian. María tidak hidup dalam pola begadang atau makan berlebihan—ini sejalan dengan Fasting dan Sleeping dalam QULBI Habits.

—

Aplikasi Praktis untuk Kita

Panjang umur seperti María memang kombinasi unik genetik dan gaya hidup. Tapi dari sisi QULBI Habits, ada banyak hal yang bisa langsung diterapkan:

✅ Sarapan sederhana: yogurt plain + pisang setengah matang + kacang.
✅ Minyak zaitun sebagai lemak utama daripada minyak goreng berulang kali.
✅ Aktif bergerak alami: jalan 30 menit, kerja rumah, atau olahraga ringan.
✅ Tambah makanan prebiotik: ubi, kacang, pisang, bawang. Ini makanan favorit Bifidobacterium.
✅ Tidur dan relaksasi: minimal 7 jam, dengan rutinitas tenang sebelum tidur.
✅ Koneksi sosial: luangkan waktu untuk ngobrol, ketawa, dan terhubung dengan keluarga/teman.

—

Kesimpulan

Kisah María Branyas Morera membuktikan bahwa umur panjang bukan sekadar “nasib”, tapi kombinasi genetik, mikrobiom sehat, metabolisme seimbang, dan gaya hidup sederhana. QULBI Habits membantu kita meniru pola ini dalam konteks kehidupan modern: dengan Input, System, dan Output Habits yang rapi.

Kalau tubuh seperti kebun, maka gen adalah benih, mikrobiom adalah tanah, dan kebiasaan sehari-hari adalah tukang kebun. María punya kombinasi luar biasa, tapi kita juga bisa menanam benih sehat dengan cara sederhana: makan benar, bergerak benar, tidur cukup, dan hati yang tenang. Inilah Rahasia Umur Panjang 117 Tahun.

Karena sehat itu bukan hanya untuk panjang umur, tapi untuk hidup berkualitas, tenang, dan bermanfaat sampai akhir.

Referensi :

• Santos-Pujol, E., et al. (2025). The multiomics blueprint of the individual with the most extreme lifespan. Cell Reports Medicine.
• Santos-Pujol, E., et al. (2025). World’s oldest person lived with rare protective genetics and a healthy microbiome. ScienceDaily.
• Márquez, F., et al. (2019). Mediterranean diet and its impact on health: Meta-analysis and review. Nutrients.
• Turroni, F., et al. (2018). Bifidobacteria and the infant gut: An example of co-evolution and natural selection. Cell Host & Microbe.
• Gibson, G. R., et al. (2017). Prebiotic concept and health benefits: Consensus statement. Nature Reviews Gastroenterology & Hepatology.
• Menni, C., et al. (2021). Gut microbiome diversity and healthy aging. BMJ.
• Estruch, R., et al. (2013). Primary prevention of cardiovascular disease with a Mediterranean diet. New England Journal of Medicine.
• Oschman, J. L. (2016). Energy Medicine: The Scientific Basis. Elsevier (tentang fasia, piezoelectric, dan gaya hidup).
• Syaifullah, E. (2025). QULBI Method sebagai Solusi Nyeri Holistik, Griya Sehat QULBI. www.qulbi.com – Website resmi Griya Sehat QULBI.